KONTROVERSI HUKUM DALAM PEREBUTAN TAHTA PAKUALAMAN TERHADAP DAMPAK SOSIAL DAN KEPASTIAN HUKUM DI MASYARAKAT

  • Berliana Aisyah Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang
  • Rosi Auliya Rosyada
  • Bayu Dwi Widdy Jatmiko
Keywords: Political Dynamics, Succession Dispute, Social Impact in Pakualaman

Abstract

Abstract

The succession dispute in Pakualaman Yogyakarta reflects the complex dynamics within the governance system and Javanese culture. As part of a rich monarchical heritage, Pakualaman faces challenges in maintaining a harmonious and trustworthy leadership continuity. The debate over succession, governed by primogeniture traditions and modern legal provisions, impacts the political and social stability of the region. This study illustrates the complexities of political and social dynamics in Yogyakarta, highlighting the challenges and opportunities in preserving Pakualaman as a valuable cultural heritage and a significant governmental entity in both regional and national contexts. The research examines the legal controversy surrounding the succession dispute in Pakualaman and its impact on social stability and legal certainty in the community. The study aims to explore the intersection between traditional succession practices and modern legal frameworks, analyzing how this clash affects the political and social dynamics of the region. Using qualitative research methods, data were collected through document analysis, interviews with legal experts, and observations of the local community. The findings reveal that legal uncertainty related to the succession process has led to social unrest and a lack of confidence in the legal system. Furthermore, the study highlights the need for a balanced approach that respects cultural heritage while ensuring adherence to contemporary legal standards. This research contributes to the broader discourse on governance and legal reform in traditional monarchies, emphasizing the importance of harmonizing cultural traditions with the principles of legal certainty in a modern democratic society.

Downloads

Download data is not yet available.

References

DAFTAR PUSTAKA
Jurnal
Anjarsari, L., Agustin, Y. N., & Dedy, R. (2016). Permohonan Uji UU DIY Warga Jawa Timur Tidak Diterima. https://www.mkri.id/index.php?page=web.Berita&id=13238&menu=2.
Annisaul, M. (2016). Dinamika Legium Pakualaman Pada Masa Paku Alam V Tahun 1872-1892. e-journal : Universitas Negeri Yogyakarta.
DWI PRADNYAWAN, S. D. (2015). SEJARAH KAWASAN PAKUALAMAN 1830-1946 (KAJIAN MORFOLOGI KAWASAN PAKUALAMAN).
Dwiyanto, D. (2009). Kraton Yogyakarta Sejarah, Nasionalisme, & Teladan Perjuangan . Yogyakarta: Paradigma.
Fajar, A. (2017). “Pakualaman dalam Perspektif Sejarah dan Budaya,” Jurnal Sejarah dan Budaya, Vol. 10, No. 1, hlm. 45-56.
Handayani, A. (2020). “Dinamika Sosial Ekonomi di Wilayah Pakualaman Yogyakarta,” Jurnal Ekonomi dan Sosial, Vol. 14, No. 1, hlm. 102-115.
Jatinurcahyo, R., & Yulianto. (2022). Pelestarian Upacara Adat Perkawinan di Kadipaten Pakualaman Yogyakarta. Khasanah Ilmu : Jurnal Pariwisata Dan Budaya, 49.
Pawana, S. C. (2020). Titah Raja Kasultanan Yogyakarta Dalam Perspektif Teori Beslissingenleer Ter Haar. Jurnal Hukum : Justitia Et Fax, 120.
Pradhani , S. I., & Anggaran, A. S. (2020). Kedudukan Laki Laki Dalam Budaya Hukum Kasultanan Daerah Istimewa Yogyakarta (Studi Kasus Pengisian Jabatan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Penelitian Hukum, Voulume 2, Nomor 3, November 2015.
Rahayu, M. (2019). “Pengaruh Kebudayaan Pakualaman terhadap Kehidupan Masyarakat Sekitar,” Jurnal Antropologi Indonesia, Vol. 13, No. 4, hlm. 134-147.
Siti Jahroh, S. M. (2020). KEDUDUKAN LAKI-LAKI SEBAGAI GUBERNUR DIY DALAM PERSPEKTIF AKTIVIS PEREMPUAN. Laporan Penelitian Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Yogyakarta, 100.
Sukmono, H. (2018). “Peran Pakualaman dalam Sejarah Perjuangan Kemerdekaan Indonesia,” Jurnal Sejarah Indonesia, Vol. 5, No. 2, hlm. 98-110.
Wahyudi, D. (2019). “Tradisi dan Modernitas di Pakualaman: Studi Kasus Keraton Pakualaman Yogyakarta,” Jurnal Budaya dan Tradisi, Vol. 12, No. 3, hlm. 77-89.
Wijaya, P. M. (2011). Kekuasaan Politik Raja Kraton Kasultanan Ngyogyakarta Hadiningrat Dalam Perspektif Partai Politik (Telaah Antropologi Politik Terhadap Pro dan Kontra Rancangan UU Keistimewaan Yogyakarta). UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta.
Yulianto, & Nurcahyo, R. J. (2020). pelestarian budaya puro pakualaman sebagai wisata sejarah di yogyakarta. Khasanah Ilmu: Jurnal Pariwisata dan Budaya, 50-62.
Buku
Poerwokoesoemo, S. (1984). Daerah Istimewa Yogyakarta . Yogyakarta: Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Surjomihardjo, A., & Kurniawan , F. (2008). Kota yogyakarta tempo doeloe : sejarah sosial 1880-1930 . Jakarta: Jakarta Komunitas Bambu 2008.
sumantri, & Sigap, B. (2012). Sepanjang Hayat Bersama Rakyat: 100 Tahun Sultan Hamengku Bowono IX. Jakarta: . PT Kompas Media Nusantara, Jakarta,.
Mahfudhoh, A. (2016). DINAMIKA LEGIUN PAKUALAMAN PADA MASA PAKUALAMAN V. 61.
Website
Ensiklopedia Kraton Yogyakarta. (2009). Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta, (p. 10). Yogyakarta.
Pakualaman : Sejarah Berdirinya, Raja-raja, dan Pemerintahan https://www.kompas.com/stori/read/2021/11/29/130000279/pakualaman--sejarah-berdirinya-raja-raja-dan-pemerintahan?page=all diakses pada 20 Juni 2024
Sejarah Kecamatan Pakualaman https://pakualamankec.jogjakota.go.id/page/index/sejarah diakses pada 20 Juni 2024
Silverio Aji Sampurno, Sabda Raja Rentan Polemik, http://www.viva.co.id diakses pada 21 Juni 2024
Syarat Pengisian Jabatan Gubernur Yogyakarta Digugat https://www.mkri.id/index.php?page=web.Berita&id=13129 diakses pada 23 Juni 2024
Lihat pernyataan Yusuf Kalla dalam tulisan Frinsika Ninditya, Wapres: Sabda Raja HB X pertimbangkan Kesetaraan Gender, dalam http://www.antaranews.com: di akses pada 23 Jun. 24
Peraturan Perundang-Undangan
Pasal 18 ayat (1) huruf m Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2012 tentang Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 170, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5339).
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2012 Tentang Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta
Wawancara
Hasil survey di kadipaten Pakualaman D.I.Yogyakarta pada tanggal 11 Juni 2024
Hasil wawancara dan survey di Pakualaman pada 23 Juni 2024
Published
2024-08-30
How to Cite
Aisyah, B., Rosi Auliya Rosyada, & Bayu Dwi Widdy Jatmiko. (2024). KONTROVERSI HUKUM DALAM PEREBUTAN TAHTA PAKUALAMAN TERHADAP DAMPAK SOSIAL DAN KEPASTIAN HUKUM DI MASYARAKAT. Jurnal Esensi Hukum, 5(2), 132-152. https://doi.org/10.35586/jsh.v5i2.338